PT Bank Syariah Mandiri dan PT Bank BNI Syariah ini ditargetkan akan masuk Daftar 10 Bank Syariah Terbesar Dunia.
Dengan aset Rp 214,6 triliun dan modal inti Rp 20,4 triliun, bank hasil merger PT Bank BRI syariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri dan PT Bank BNI Syariah ini ditargetkan akan masuk Daftar 10 Bank Syariah Terbesar Dunia.
Posisi Bank Syariah Indonesia
Posisi Bank Syariah Indonesia masih berada di bawah Bank Islam Brunei Darussalam yang bercokol di peringkat 32. Sementara Bank BNI Syariah menempati ranking 52, dan Bank BRIsyariah di posisi 53. Adapun Bank Al Rajhi yang berbasis di Arab Saudi masih bertahan menjadi bank syariah/Islam terbesar dunia, dengan total aset mencapai USD 111 miliar atau naik 13 persen.
Bank syariah terbesar di Asia Tenggara yang berasal dari Malaysia.
Dubai Islamic Bank menempati urutan kedua dengan pertumbuhan aset sebesar 29 persen, atau lebih tinggi 20 persen dari Kuwait Finance House yang bercokol di peringkat ketiga. Ranking berikutnya diikuti oleh Maybank Islamic.
Secara agregat, total aset dari top 100 bank syariah di seluruh dunia yang dikumpulkan The Asian Banker mencapai angka USD 1,03 triliun, naik dari USD 903,9 miliar pada evaluasi tahun sebelumnya.
Pandemi Covid-19 turut melemahkan profitabilitas keseluruhan bank syariah pada 2020 lalu. Agregat laba bersih turun dari USD 6,7 miliar di 2019 menjadi USD 5,3 miliar di 2020.
Bank asal Malaysia, Arab Saudi, Ini Emirat Arab, Kuwait, dan Qatar menguasai 77 persen total aset dari daftar 100 syariah terbesar dunia ini. Sementara Indonesia dan Bahrain yang menyumbang 26 bank syariah dalam daftar ini hanya memiliki 7,9 persen dari keseluruhan total aset.
Berikut daftar lengkap 10 bank syariah terbesar di dunia pada 2020.
1. Al Rajhi Bank (Arab Saudi)Total aset: USD 111,338 miliar (naik 13,1 persen)
2. Dubai Islamic Bank (Uni Emirat Arab)Total aset: USD 80,261 miliar (naik 29,2 persen)
3. Kuwait Finance House (Kuwait)Total aset: USD 66,783 miliar (naik 9,8 persen)
4. Maybank Islamic (Malaysia)Total aset: USD 57,951 miliar (naik 8,3 persen)
5. Qatar Islamic Bank (Qatar)Total aset: USD 45,540 miliar (naik 7,3 persen)
6. Alinma Bank (Arab Saudi)Total aset: USD 37,905 miliar (naik 15,2 persen)
7. Abu Dhabi Islamic Bank (Uni Emirat Arab)Total aset: USD 33,874 miliar (minus 0,2 persen)
8. Masraf Al Rayan (Qatar)Total aset: USD 30,032 miliar (naik 6,6 persen)
9. Al Baraka Banking Group (Bahrain)Total aset: USD 26,104 miliar (naik 7,8 persen)
10. CIMB Islamic Bank (Malaysia)Total aset: USD 26,068 miliar (naik 7,1 persen)
Sumber : liputan6.com