“Aku kangen banget sama Lea. Makanya tadi berpelukan berkali-kali. Lama sekali tidak bertemu, mungkin sudah bertahun-tahun,” ujar Michelle usai pertandingan.
Pebola basket berusia 21 tahun itu mengingat-ingat, terakhir kali dirinya berlaga bersama Lea Kahol dalam satu tim adalah pada tahun 2017.
Ketika itu, Michelle dan Lea membela tim nasional bola basket 3×3 Indonesia di Turnamen Olahraga Dalam Ruangan dan Bela Diri Asia (Asian Indoor and Martial Arts Games) Ke-5 di Ashgabat, Turkmenistan.
“Kami sempat dekat banget, sampai akhirnya terpisah. Sekarang gara-gara pandemi COVID-19 juga,” tutur Michelle.
Di kancah 3×3, Michelle Kurniawan dan Lea Kahol pertama kali bersua pada April 2017, di mana mereka membela tim yang sama di Kejuaraan 3×3 U-18 di Jakarta.
Kemudian, mereka menjadi bagian dari tim nasional 3×3 putri yang menjuarai Piala Asia 3×3 U-18 pada Mei 2017 di Cyberjaya, Selangor, Malaysia.
Lea Kahol juga mengungkapkan rasa rindunya kepada sang sahabat.
“Kangen sekali. Kami memang sempat hilang kontak, apalagi pada masa pandemi seperti ini,” tutur Lea.
Sebelum kembali berpisah dengan Lea Kahol, Michelle memberikan penilaian terhadap penampilan Lea saat mengalahkan Bali di partai final bola basket 3×3 putri PON Papua.
“Keren sekali, Lea. Teman saya memang terbaik,” ujar Michelle.
Tim bola basket putri 3×3 Papua berhasil meraih medali emas PON XX Papua setelah mengalahkan Bali dengan skor 14-4 pada laga final di Mimika Sport Complex, Mimika, Kamis (14/10). Bali pun berhak atas medali perak.
Sumber : Antaranews.com
