Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas guguran pada Kamis (10/3/2022) pukul 19.25 WIB. Dampaknya, sejumlah lokasi, termasuk obyek wisata yang berada dalam radius bahaya, tertutup bagi warga. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menerangkan, guguran lava dan awan panas guguran Gunung Merapi tersebut menuju arah tenggara dan selatan-barat daya, seperti dikutip Kompas.com, Jumat (4/3/2022). Sektor arah tenggara yang masuk dalam wilayah bahaya meliputi Sungai Woro sejauh maksimal tiga kilometer (km) dan Sungai Gendol lima kilometer. Sementara itu, sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal lima kilometer, Sungai Bedog, Sungai Krasak, dan Sungai Bebeng sejauh maksimal tujuh kilometer.
Selain itu, BPPTKG mengungkapkan, lontaran material vulkanis, bila terjadi letusan eksplosif, dapat menjangkau radius tiga kilometer dari puncak. Akibatnya, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman menutup sementara beberapa tempat wisata yang berjarak sekitar lima kilometer dari puncak Gunung Merapi. Adapun tempat wisata yang tutup meliputi Bukit Klangon, Petilasan Mbah Maridjan Kinahrejo, Bunker Kaliadem, dan wisata religi Turgo. Kendati demikian, sejumlah tempat wisata diprediksi aman dari potensi bahaya erupsi Gunung Merapi. Sebab, lokasi wisata tersebut berada di utara Gunung Merapi serta dalam radius lebih dari lima kilometer.
- Ketep Pass
Jarak dari Gunung Merapi ke Ketep Pass kurang lebih delapan kilometer. Obyek wisata ini berada di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Ketep Pass memiliki sejumlah spot wisata yang dapat dikunjungi, yakni Gardu Pandang Ketep Pass, Museum Vulkanologi, dan Bioskop Mini. Dari Gardu Pandang Ketep Pass, wisatawan bisa menikmati pemandangan Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Pengelola menyediakan dua gazebo bagi pengunjung yang ingin melihat dua gunung di Pulau Jawa tersebut. Di Museum Vulkanologi, pengunjung dapat mengamati miniatur Gunung Merapi. Tempat ini juga dilengkapi dengan dokumentasi Gunung Merapi, antara lain contoh batuan dari letusan Gunung Merapi dan aktivitasnya dari tahun ke tahun. Di Bioskop Mini, pengunjung bisa menonton film dokumenter sejarah terbentuknya Gunung Merapi, jalur-jalur pendakian, penelitian di Puncak Garuda, dan letusan Gunung Merapi yang pernah terjadi.
- Puncak Argapura Ketep Pass
Sekitar dua menit perjalanan menggunakan kendaraan dari Ketep Pass, terdapat obyek wisata Puncak Argapura Ketep Pass. Tempat ini mengusung konsep perpaduan arsiterktur Jawa dan Bali. Bangunan utamanya berbentuk seperti rumah tradisional Bali, dilengkapi pendopo dan kolam ikan.
Sementara itu, nuansa Jawa terlihat di bagian pendopo yang ada di area makan outdoor, dilansir dari Kompas.com, Kamis (27/1/2022). Daya tarik dari Puncak Argapura Ketep Pass adalah lokasinya yang dikelilingi Gunung Merapi, Merbabu, Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, dan Bukit Menoreh.
- Tol Kahyangan Magelang
Tol Kahyangan ini berada di Desa Surodadi, Wonolelo, Sawangan, Kabupaten Magelang, atau kerap disebut Negari Kahyangan. Lokasinya berjarak sekitar delapan kilometer ke arah utara dari Gunung Merapi. Meskipun bernama Tol Kahyangan, lokasi ini tidak dilalui jalan tol. Nama tersebut disematkan lantaran jalan ini berada di ketinggian, seolah menembus langit atau kahyangan. Jalannya sendiri merupakan jalan beton belum beraspal, namun sudah dapat dilalui roda dua. Sepanjang sisi kanan kiri jalan adalah area sawah yang berbentuk terasering. Warga yang melintas juga dapat menikmati pemandangan Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
- Pinus Kragilan
Pinus Kragilan atau Top Selfie Pinus Kragilan dapat dikunjungi di Desa Pogalan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Jaraknya sekitar 11 kilometer dari Gunung Merapi, jadi di luar radius bahaya yang ditetapkan BPPTKG. Obyek wisata ini menawarkan pengalaman wisata di tengah hutan pinus. Sesuai namanya, pengunjung bisa berfoto dengan latar yang Instagramable di tengah hutan pinus, mengutip Kompas.com, Kamis (29/11/2018). Spot foto favorit wisatawan adalah gerbang pintu masuk ke hutan pinus yang menyuguhkan panorama rimbunnya pohon pinus di sisi kanan dan kiri. Obyek wisata di lereng Gunung Merbabu ini juga menyediakan hammock atau tempat tidur gantung yang disusun bertingkat-tingkat. Jadi, pengunjung yang datang bisa berfoto di atas hammock warna-warni tersebut.
- Kedung Kayang
Wisata air terjun ini berlokasi sekitar tujuh kilometer dari Gunung Merapi, tepatnya di Dusun Ngagrong, Desa Ketep, Kecamatan Sawangan, Magelang. Mengutip Kompas.com, Rabu (27/03/2019), Kedung Kayang merupakan air terjun yang masih alami. Namun, untuk tiba di lokasi air terjun, medan yang harus dilalui wisatawan cukup terjal.
Meski sudah dicor, kondisi jalan cukup licin karena terdapat lumut tipis di atasnya. Untuk sampai di titik air terjun, wisatawan harus menyeberangi sungai, sehingga membutuhkan nyali cukup besar. Ketika musim hujan, debit aliran sungai cukup deras, sehingga butuh kehati-hatian untuk melaluinya. Air terjun yang satu ini berada di antara Gunung Merapi dan Merbabu.
Sumber : Kompas.com